Pages

Minggu, 01 Mei 2011

10 UFO Konvoi Melintasi New Zealand

Sebuah keluarga di Christchurch, New Zealand mengaku melihat konvoi Unidentified Flying Object (UFO) yang melintas di atas rumah mereka. Mereka yakin betul benda terbang yang melintas itu adalah UFO, mereka juga mengklaim memiliki foto-foto UFO tersebut.
Satu anggota keluarga tersebut, Jeannine Mander mengatakan konvoi UFO itu terdiri dari 10 piring terbang. “Sangat terang, warnanya oranye, cahayanya berkedip-kedip,” kata Mander seperti dikutip dari laman 3news.co.nz, Kamis (23/12). UFO ini, kata Mander, melintas Rabu lalu sekitar pukul 10 malam.
Mander bukan satu-satunya orang yang melihat konvoi UFO itu, dia bersama tetannga dan beberapa anggota keluarganya ikut menyaksikan UFO tersebut. “Aku memang percaya kita bukan satu-satunya mahluk hidup, ada sesuatu di luar angkasa sana,” katanya.
Militer Selandia Baru kemarin merilis ratusan laporan rahasia soal penampakan yang diklaim sebagai obyek terbang tak dikenal (UFO) dan perjumpaan dengan alien. Dokumen bertanggal 1954 hingga 2009 itu dirilis di bawah hukum keterbukaan informasi setelah Departemen Pertahanan Selandia Baru menghapus materi nama-nama dan identitas lainnya.
Dalam dokumen setebal 2.000 halaman, masyarakat, personel militer, dan pilot-pilot komersial mengaku berjumpa dengan makhluk luar angkasa, mayoritas melibatkan sinar-sinar yang bergerak di langit.
Satu yang paling komprehensif adalah dua sinar aneh di Kota Kaikoura di South Island pada 1978, yang ditangkap seorang kru televisi dalam pesawat di area itu. Insiden ini menjadi berita utama dunia, tapi laporan kontemporer Angkatan Udara menemukan hal itu bisa dijelaskan sebagai fenomena alam semacam cahaya dari kapal-kapal yang terpantul ke awan atau pemandangan tidak biasa dari planet Venus.
Menurut Mander apa yang dia lihat sangat mirip dengan apa yang direkam di Kaikoura pada 1978. Dia sangat yakin apa yang dia lihat adalah UFO.


Sumber : http://www.beritaunik.net/misteri-dunia/10-ufo-konvoi-melintasi-new-zealand.html
Modifikasi : Sri Mulyanti











Tidak ada komentar:

Posting Komentar